Temuan yang dipublikasikan pada the medical journal BJU International, menambahkan bahwa tidak ada kaitan antara kopi dengan resiko kanker. Jurnal tersebut melaporkan bahwa mengkonsumsi kopi memiliki risiko yang lebih rendah terhadap serangan kanker dibandingkan dengan yang tidak mengonsumsi.
Studi terhadap kanker prostat ini telah banyak menimbulkan kesimpulan yang bertentangan. Dengan beberapa penelitian yang menghubungkan dengan konsumsi kopi akan menimbulkan resiko kanker yang lebih tinggi dan penelitian lain menunjukkan tidak adanya hubungan antara keduanya.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, penelitian yang dipimpin oleh Dr Chang-Hae Park dari National Cancer Center di Goyang, Korea Selatan telah mengumpulkan 12 hasil studi mengenai asupan kopi terhadap risiko kanker prostat.
Kopi justru mengandung lebih dari seribu bahan kimia, yang memiliki efek antioksidan sehingga dapat membantu melindungi sel dari kerusakan yang dapat menyebabkan kanker. (*/OL-06)
Bantu kami memperbaiki blog ini. Hubungi saya jika Anda menemukan konten yang rusak, aneh atau tidak berhasil Anda terapkan. Silahkan beritahu kami dengan klik : Contact Me! . Kami akan berusaha membalas atau memperbaiki konten secepatnya. Terima Kasih.
0komentar: